GEPAK dan GPI Kalsel Tunda Aksi Demo, Fokus Kumpulkan Data Valid untuk Advokasi Proyek Bermasalah
JELAJAH KALIMANTAN NEWS, BANJARMASIN – GEPAK dan GPI Kalimantan Selatan (Kalsel) memutuskan untuk menunda aksi demonstrasi yang direncanakan hari ini terkait proyek-proyek pembangunan yang dianggap bermasalah di Tanah Bumbu dan Tabalong. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk kondisi keamanan dan situasi yang ada.
Jali, Ketua GPI Kalsel, menyatakan bahwa pihaknya akan menyusun laporan lebih rinci sebelum melanjutkan aksi, untuk menghindari fitnah terhadap instansi terkait. “Kami akan mengumpulkan data valid untuk memastikan bahwa advokasi kami berlandaskan fakta yang benar,” ujarnya.
Anang Bidik, Ketua GEPAK Kalsel, menyambut baik keputusan tersebut. Menurutnya, komunikasi dan koordinasi yang baik antara pihak-pihak terkait lebih efektif daripada aksi demo. “Menunda aksi bukanlah kelemahan, tapi langkah bijak untuk mengevaluasi strategi yang lebih tepat,” tuturnya.
Meskipun menunda aksi demo, Gepak dan GPI Kalsel tetap berkomitmen untuk mengawasi perkembangan proyek-proyek yang dipertanyakan, dengan tujuan memastikan kepentingan masyarakat tetap terjaga. Dukungan berbagai pihak, termasuk media dan lembaga advokasi, diharapkan menjadi kunci keberhasilan untuk mewujudkan pembangunan yang adil dan berkelanjutan di Kalsel. (Nd_234)