Banjarmasin Pertahankan Opini WTP ke-11 Kali, SILPA Terendah Sepanjang Sejarah
JELAJAH KALIMANTAN NEWS, BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina, dengan bangga mengumumkan bahwa kota Banjarmasin berhasil mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-11 kalinya. Pencapaian ini semakin istimewa dengan adanya Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) yang sangat kecil, yaitu sebesar Rp18 miliar lebih, angka terendah sepanjang sejarah kota ini.
Ibnu Sina menyampaikan hal ini dalam Rapat Paripurna mengenai Persetujuan bersama Penetapan Peraturan Daerah (Perda) Kota Banjarmasin tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023, yang berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Banjarmasin pada Kamis (13/06/2024).
Menurut Ibnu, angka SILPA yang kecil ini mencerminkan efisiensi dan efektivitas dalam pemanfaatan anggaran serta ketepatan dalam perencanaan. “Ini pertama kalinya kita mendapatkan SILPA di bawah 100 miliar, yang biasanya selalu di atas 100 miliar,” ujarnya kepada wartawan usai rapat Paripurna.
Wakil Ketua II DPRD Kota Banjarmasin, Matnoor Ali F, S.E, juga menyatakan dukungannya terhadap langkah Walikota dalam memperkecil SILPA secara bertahap. “Angka SILPA ini menjadi acuan penting dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan nanti,” tambahnya.
Ibnu berharap, dengan pencapaian ini, target-target pendapatan dan efisiensi anggaran akan terus meningkat seiring waktu. Ia mengapresiasi masukan konstruktif dari DPRD yang akan dijadikan bahan untuk perbaikan di perubahan 2024 dan perencanaan 2025.
“Dengan efisiensi dan ketepatan perencanaan anggaran yang terus meningkat, kita berharap manfaat yang lebih besar dapat dirasakan oleh warga kota Banjarmasin,” tutup Ibnu. (Nd_234)