Keresahan Warga Terhadap Rencana Jalan Baru dan Jembatan Sungai Layang: Tantangan Bagi Pemko Banjarmasin

JELAJAH KALIMANTAN NEWS, BANJARMASIN – Sejumlah warga di Perumahan Rahayu Pembina mengungkapkan kekhawatiran mereka terhadap rencana pembangunan jalan tembus baru yang menghubungkan Jalan Rahayu Pembina Ujung dengan Jalan Karya Budi Utama II serta jembatan di Sungai Layang. Warga khawatir bahwa pembangunan ini akan menyebabkan kepadatan lalu lintas di wilayah pemukiman sepanjang Rahayu Pembina dan sekitarnya, terutama setelah jembatan selesai dibangun.

Mereka mengemukakan bahwa banyak warga yang memilih jalur alternatif melalui Sungai Lulut untuk menghindari kemacetan di pasar, yang dapat mengakibatkan lalu lintas tambahan di jalan-jalan pemukiman yang sudah padat seperti Rahayu Pembina.

Dedy Koco Susilo, SH, Selaku Ketua Komplek Bumi Intan Rahayu Berkah, menyoroti kebingungan warga terhadap kajian yang dilakukan oleh Pemko dan Dinas PUPR terkait rencana ini. Dia menekankan pentingnya sosialisasi yang lebih intensif sebelum membuka akses jalan baru untuk memastikan bahwa lebar jalan memadai dan sesuai standar guna menghindari kemacetan yang lebih parah di wilayah tersebut.

Warga meminta agar Pemko dan dinas terkait segera memberikan penjelasan mengenai rencana mereka dalam mengatasi kemacetan yang dapat terjadi setelah jembatan Sungai Layang selesai dibangun. Meskipun mendukung upaya untuk mengurai kemacetan di sepanjang Jalan Sungai Lulut, warga menegaskan pentingnya jaminan bahwa jalan alternatif ke Jalan Pramuka akan diperluas dan ditingkatkan kapasitasnya untuk menanggapi lonjakan lalu lintas yang dikhawatirkan.

Penulis : Dedy Koco Susilo, SH

Editor. : Nd_234