KSOP Kelas I Banjarmasin Bentuk Posko Angkutan Laut Lebaran 2023
jelajahkalimantannews.com, Banjarmasin – Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan membentuk Posko Angkutan Laut Lebaran 2023 guna mendukung kelancaran arus mudik di daerah itu.
“Kami telah membentuk Pos Koordinasi Angkutan Lebaran 2023 di lingkungan terminal Pelabuhan Trisakti Banjarmasin,” ungkap Deni Hendra Kasubag Umum dan Humas KSOP Kelas I Banjarmasin, Senin (17/4/2023) siang.
Pihaknya juga telah membentuk tim yang melibatkan instansi terkait di Pelabuhan Trisakti demi kelancaran arus mudik Lebaran 2023.
“Kami juga sudah membentuk tim yang terdiri dari beberapa pemangku kepentingan terkait di pelabuhan untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2023,” ujarnya.
Deni menjelaskan lima kapal akan melayani pemudik di Pelabuhan Trisakti, baik tujuan Pelabuhan Trisakti Banjarmasin maupun Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Kelima kapal tersebut adalah
PT. Dharma Lautan Utama mengoperasikan 2 Kapal;
1. KM. Dharma Rucitra I dengan kapasitas penumpang 663 jiwa, kapasitas kendaraan 70 unit
2. KM. Dharma Kartika XI dengan kapasitas penumpang 598 jiwa, kapasitas kendaraan 98 unit
PT. Berlian Lautan Sejahtera mengoperasikan 3 kapal ;
1. KM. Mila Utama dengan kapasitas penumpang 420 jiwa, kapasitas kendaraan 115 unit
2. KM. Hai da dengan kapasitas penumpang 409 jiwa, kapasitas kendaraan 105 unit
3. KM. Hai da dengan kapasitas penumpang 357 jiwa, kapasitas kendaraan 50 unit
Deni Hendra menyampaikan, “hingga saat ini penumpang maupun kendaraan mengalami fluktuasi setiap harinya dan kita di posko ini selalu siap dalam melayani penumpang jika ada yang ingin di tanyakan,”ucapnya.
Deni memperkirakan puncak arus mudik di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin pada H-3 Lebaran mendatang.
“Namun pada H-7 atau terhitung mulai hari ini (17/4) arus mudik di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin sudah terlihat,” ujarnya.
Untuk situasi terminal penumpang saat ini berjalan tertib dan aman juga tidak terdapat kerumunan penumpang yang berlebihan dan aktivitas bongkar muat berjalan seperti biasanya. (Nd)