Pastikan Pelayaran Aman, Ditpolairud Polda Kalteng Sambangi Kapal Tradisional

jelajahkalimantannews.com, Sampit – Untuk mewujudkan keselamatan pelayaran dan keamanan pelayaran dibutuhkan peran semua pihak. Terdapat beberapa unsur yang memiliki peranan penting yakni pemerintah sebagai regulator, pengusaha sebagai operator dan tidak ketinggalan masyarakat sebagai pengguna jasa transportasi air.

Dirpolairud Polda Kalteng Kombes. Pol. Boby Pa’ludin Tambunan, S.I.K., M.H., mengharapkan semua unsur bisa memberikan kontribusinya dalam mewujudkan pelayaran yang aman dan selamat.

“Aparat dan operator harus tertib dan disiplin. Begitu juga dengan pengguna jasa, harus sabar dan jangan memaksakan kehendak untuk bisa segera berlayar. Harus dilihat dulu keamanan terutama cuaca, karena akan memengaruhi keselamatan pelayaran,” ujar Boby, Rabu (3/5/2023).

Terlihat di lapangan, Kapal Patroli XVIII-2005 yang dikomandani Bripka Sunardi bersama tiga anggotanya terlihat sedang memberikan imbauan kepada pengguna tranportasi air tradisional, seperti kapal longboat penumpang, kapal ferry penyeberangan dan kapal wisata susur sungai.

Sementara itu, Kabidhumas Polda Kalteng AKBP Erlan Munaji, S.I.K., M.Si menjelaskan, Polairud memberikan imbauan kepada operator dan nahkoda agar selalu berhati-hati terhadap kemunkinan perubahan cuaca.

“Diharapkan nahkoda dan operator kapsl bisa bertindak tegas dan melakukan sesuatu apabila di tengah pelayaran, terjadi cuaca yang tidak bersahabat. Jangan meneruskan pelayaran jika cuaca, kapal dan alat keselamatan tidak memungkinkan atau memadai,” imbau Erlan.

Pihaknya tidak melarang para penyedia jasa untuk tetap berlayar, karena hal tersebut merupakan sumber mata pencaharian.

“Namun kami menegaskan bahwa keselamatan adalah hal nomor satu yang tidak bisa ditawar. Oleh sebab itu kami minta agar semua operator kapal harus selalu memperhatikan aturan yang berlaku,” tutupnya. (Wns/sam)