Pembukaan Pasar Rakyat dan Bazar UMKM dalam Rangka Pengendalian Inflasi Tahun 2023 Sekaligus Launching Go UMKM dan Saku UMKM
jelajahkalimantannews.com, Banjarbaru – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kemenkumham) Kalimantan Selatan menghadiri Pembukaan Pasar Rakyat dan Bazar UMKM (Saraba UMKM) dalam Rangka Pengendalian Inflasi Tahun 2023 Sekaligus Launching Program Go UMKM dan Saku UMKM sembari menyerahkan secara simbolis 18 (delapan belas) sertifikat merek kepada pelaku UMKM di Kota Banjarbaru.
Bersama Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin kegiatan penyerahan sertifikat hak merek kepada pelaku UMKM menjadi wujud nyata kolaborasi dan Komitmen Kanwil Kemenkumham Kalsel dalam pelayanan Kekayaan Intelektual (KI).
“Hari ini kita menyerahkan 18 sertifikat merek pelaku UMKM Kota Banjarbaru pada momentum Pembukaan Pasar Rakyat dan Bazar UMKM (Saraba UMKM) dalam rangka Pengendalian Inflasi Tahun 2023 Sekaligus Launching Program Go UMKM dan Saku UMKM. Hal ini tentunya menjadi wujud nyata kolaborasi Kemenkumham Kalsel bersama Pemko Banjarbaru dalam hal pelayanan kekayaan intelektual,” ucap Faisol Ali, Kakanwil Kemenkumham Kalsel.
Senada dengan hal tersebut Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin juga menuturkan bahwa perlindungan KI menjadi aspek penting dalam hal perlindungan hukum bagi pelaku UMKM serta dapat meningkatkan nilai ekonomis produknya dengan telah didaftarkannya hak merek.
Masyarakat kota Banjarbaru sangat antusias dalam Pembukaan Pasar Rakyat dan Bazar, hal ini dikarenakan pemerintah kota Banjarbaru mendukung penuh pegiat UMKM serta Kemenkumham yang juga mendukung dalam hal perlindungan merk terhadap produk/jasa yang dihasilkan oleh pelaku UMKM.
Seluruh kegiatan berjalan dengan baik dan lancar serta turut dihadiri oleh Kapolres Banjarbaru; Kodim; Kepala PLN Banjarbaru; Kepala Bank Kalsel; Jajaran Pemerintah Kota Banjarbaru. (Kontributor ADC: Gerryn, Teks: Joel, Ed: Eko)